PENGERTIAN DOA
Apa yang mendorong seseorang untuk berdoa?
Pada umumnya isi doa yang kita panjatkan ada dua hal:
Luk 11:1-13 dan Mat. 6: 5 – 18
- KGK 2558 … satu hubungan yang hidup dan pribadi dengan Allah yang hidup dan benar. Hubungan ini adalah doa.
- Yohanes dari Damaskus,“Doa adalah pengangkatan jiwa kepada Tuhan, atau satu permohonan kepada Tuhan demi hal-hal yang baik”
- Teresia dari Anak Yesus : Bagiku doa adalah ayunan hati, satu pandangan sederhana ke surga, satu seruan syukur dan cinta kasih di tengah percobaan dan di tengah kegembiraan
- Menurut Kitab Suci
- KS PL :Manusia berbicara dengan Tuhan, mengakui dosanya, menyembah dan bersyukur kepadaNya
- KS PB :Dalam doa “Bapa Kami” doa pertama – tama adalah pemuliaan Allah
Apa yang mendorong seseorang untuk berdoa?
- Kita berdoa karena kita sangat rindu kepada Allah, dan Allah menciptakan kita untuk Diri-Nya: “Hati kami gelisah sebelum beristriahat di dalam Engkau” (Santo Agustinus).
- Kita berdoa karena kita membutuhkan. ibu Teresa berkata: “Karena saya tidak dapat bersandar pada diri sendiri, saya bersandar pada Allah dua puluh empat jam sehari”
- Doa Berkat dan penyembahan
Doa berkat adalah doa permohonan agar berkat Allah mengalir. Kebaikan-Nya, kedekatan-Nya, belas kasih-Nya merupakan berkat. :Semoga Tuhan memberkati Anda” merupakan doa berkat pendek. - Doa Syukur
Ucapan syukur merupakan ciri khas doa di dalam Gereja, yang dalam perayaan Ekaristi [= ucapan syukur] menyatakan hakikatnya dan terbentuk menurut apa yang dinyatakan itu. Sesungguhnya melalui karya penyelamatan-Nya, Kristus membebaskan ciptaan dari dosa dan kematian, menahbiskannya secara baru dan mengembalikannya kepada Bapa, demi kemuliaan-Nya. Ucapan terima kasih anggota-anggota tubuh mengambil bagian dalam ucapan terima kasih Kepalanya. - Doa Pujian
Pujian adalah bentuk doa yang mengakui Allah secara paling langsung. Pujian mengagungkan Allah demi diri-Nya sendiri. Ia memberikan hormat kepada-Nya, bukan hanya karena perbuatan-perbuatan-Nya, melainkan karena Ia ada. - Doa Permohonan
Dalam Perjanjian Baru kita temukan pelbagai kata untuk permohonan: memohon, meminta, meminta dengan sangat, menyeru, menjerit, berteriak, malahan juga “bergumul dalam doa“. Tetapi ungkapan yang paling biasa dan paling cocok adalah “memohon”. Dalam doa permohonan terungkap kesadaran akan hubungan kita dengan Allah. - Doa Syafaat
Doa syafaat adalah doa permohonan yang membuat doa kita serupa dengan doa Yesus. Ia adalah Perantara satu-satunya pada Bapa untuk semua manusia, terutama untuk orang berdosa .
- Berdiri
dihadirat Allah mengungkapkan hormat dan sebagai bentuk kewaspadaan dan kesiapan - Duduk
dihadirat Allah, orang-orang kristen mendengarkan apa yang terjadi di dalam hati; ia menyimpan Sang Sabda dalam hati dan merenungkan - Berlutut
seseorang akan membuat dirinya kecil di hadirat Allah. Ia akan mengakui ketergantungannya pada rahmat Allah - Meniarapkan diri
atau bersujud, seseorang menyembah Allah - Mengatupkan tangan
seseorang mengatasi perhatian yang terpecah dengan menyatukan pikirannya dan mempersatukan dirinya dengan Allah. Merupakan sikap tubuh yang asli dalam doa permohonan
- Pada hakikatnya doa lahir dari hati dan timbul dalam sanubari
- Berdoa dengan tak jemu-jemu (Tes 5:17-18) menunjukkan bahwa doa merupakan sikap yang tekun
Pada umumnya isi doa yang kita panjatkan ada dua hal:
- Berisi ucapan syukur dan pujian kepada Tuhan karena anugerah dan segala kebaikanNya yang telah dilimpahkan kepada kita
- Suatu permohonan tertentu kepada Tuhan karena kita memiliki keyakinan bahwa Tuhan yang mahabaik memperhatian kebutuhan umatNya
- Doa batin atau kontemplasi: doa yang menyangkut seluruh jiwa dan raga, orang yang berdoa dan doanya menyatu.
- Doa Yesus : Berdoa dengan keinginan yang besar untuk berdoa dengan tak henti-hentinya. Misalnya dengan mengulang kalimat:
- Tinggallah dalam Aku, maka Aku tinggal dalam kamu
- Tuhan Yesus Kristus, kasihanilah aku
- Tuhan, kasihanilah kami
- dengan berdoa hidup rohani menjadi lebih sehat. Maka perlu menyisihkan waktu untuk berdoa dan melakukannya dengan setia.
- Contoh waktu untuk berdoa: pagi, siang, malam, sebelum belajar, sebelum makan, sebelum bepergian
Luk 11:1-13 dan Mat. 6: 5 – 18
- Yesus adalah pribadi yang suka berdoa. Seluruh hidup dan karyaNya dihayati dalam kesatuannya dengan Bapa-Nya
- Setiap saat, Yesus tidak lupa mencari tempat yang sunyi untuk berdoa setelah sepanjang hari berkarya
- Dalam doaNya, Yesus selalu menyerahkan seluruh suka dukaNya pada Bapa-Nya
- Yesus mengajarkan untuk menyapa BapaNya dalam doa Bapa Kami, doa yang penuh dengan sikap penyerahan, cinta kasih, keadilan dan pengampunan
- Yesus selalu menjalin komunikasi dengan Bapa dalam doa.
- Meluangkan waktu
- Dalam mengawali kegiatan-kegiatanNya
- Menyerahkan apa yang hendak Ia lakukan
- Yesus menginginkan kita dekat dengan BapaNya
- Mengetahui kehendak Bapa
- Mendapat kekuatan baru
- Yesus mengajarkan kita satu doa yang sangat indah : Bapa Kami
- Berani berkorban dan peduli pada penderitaan sesama demi kesehjahteraan banyak orang.
- Terus belajar setia atau taat kepada suara hati.
- Yakin dan percaya bahwa Allah selalu membantu kita.
- Yesus teladan dalam hal berdoa.
Yesus menempatkan doa sebagai upaya untuk membangun kesatuan dengan Allah sebagai BapaNya. Ungkapan syukur, penyerahan diri secara total kepada Allah BapaNya mendasari sikap Yesus dalam berdoa. Sikap itulah yang seharunya menjadi sikap kita dalam berdoa. - Doa bukan pertama-tama memohon pemenuhan kebutuhan kita, melainkan upaya untuk menemukan kehendak Allah. Dan terus menerus hidup berdasarkan kehendak Allah
- Melalui doa, kita memperbaharui dan mengembangkan hubungan kita dengan Allah secara terus menerus.
- Doa dan berdoa sangat penting bagi kehidupan rohani kita, ibarat napas bagi tubuh
- Tanpa doa iman kita akan mati
- Yang kita lakukan dalam doa:
- Menyerahkan seluruh hidup kita kepada Allah
- Menyerahkan seluruh kebutuhan dan harapan
- Mendengarkan apa kehendak Allah bagi kita
- Membuka hati dan masuk dalam ketenangan, seperti Yesus mencari tempat yang sepi dan tenang
- Yang terpenting dalam doa:
- Kata-kata doa sungguh keluar dari hati
- Kata-kata merupakan ungkapan kebutuhan kita yang nyata
- Mempersiapkan batin
- Mengarahkan seluruh pikiran dan hati kepada Allah
- Menjaga sikap yang pantas di hadapan Allah
- Menyadari kita sangat kecil di hadapan Allah
- Perlu mengatur jadwal doa
- Seluruh karya Yesus dijalankan dalam kesatuan dengan Allah Bapa
- Doa Bapa Kami merupakan warisan doa paling berharga dari Yesus:
- Diajak memanggil Allah “Bapa”
- Mengandung tujuh permohonan yang terbagi dalam dua bagian:
- Bagian pertama Untuk memuliakan Tuhan
- Bagian kedua untuk kebutuhan yang berdoa
- Dalam doa Bapa Kami Yesus mengajarkan bagaimana berdoa yang baik
- Dalam doa “Bapa Kami “ Yesus mengajarkan bagaimana berdoa yang baik:
- Sederhana
- Konkret
- Sesuai realitas dan kebutuhan hidup sehari-hari
- Bagi Yesus yang terpenting dalam doa adalah bukan rumusannya melainkan sikap batin dan penyerahan diri kita sepenuhnya kepada Allah
- Dalam doa Bapa Kami terdapat tiga hal:
- Mengakui dan memuji Allah
- Berterima kasih
- Memohon